BKKBN Kembangkan Program Pemberdayaan Ekonomi Keluarga Kelompok UPPKA

By brayane1 - Rabu, 21 Februari 2024 | 06:19 WIB | 428 Views

Muara Teweh – Program pemberdayaan ekonomi keluarga yang dikembangkan oleh BKKBN difokuskan pada keluarga akseptor yang tergabung dalam kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA).

“Melalui program prioritas ini diharapkan keluarga akseptor KB dan keluarga beresiko stunting yang tergabung dalam kelompok UPPKA dapat menjadi penggerak, motivator, dan influencer bagi keluarga akseptor lainnya untuk ikut serta dalam meningkatkan kemandirian ekonomi keluarga,” Ketua Tim Kerja K2PS, Uwanfrid SH mewakili Kepala Perwakilan BKKBN Kalteng pada rapat tersebut, Rabu (21/2/2024).

Selain itu kata Uwanfrid, keluarga akseptor KB dan stunting juga diharapkan dapat mengajak keluarga yang belum ber-KB agar menjadi akseptor KB dan bagi akseptor KB non MKJP dapat beralih menjadi akseptor KB MKJP serta dapat membantu mencegah atau menurunkan angka stunting.

Dikatakannya, pada tahun 2021 BKKBN mengemban tugas baru sebagai Ketua Pelaksana Percepatan Penurunan Angka Stunting di Indonesia, yang dijabarkan dalam Peraturan Presiden Nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.

Dijelaskannya, tindak lanjut dari pelaksanaan percepatan penurunan angka stunting juga membawa dampak dalam perjalanan program Bangga Kencana, khususnya kepada kelompok UPPKA.

“Kelompok UPPKA diharapkan memiliki peran dalam percepatan penurunan angka stunting melalui kegiatan-kegiatan intervensi terkait stunting,” kata dia.

Sementara, Ketua UPPKA Hayak Bamara Desa Luwe Hilir, Kecamatan Lahei Barat Paridah mengatakan Kelompok UPPKA bergerak di sektor usaha kuliner, kerajinan dan jasa yang ramah lingkungan.

“Untuk usaha kuliner, kami dari UPPKA Hayak Bamara Kampung KB Zafar Pirut Desa Luwe Hilir memproduksi kuliner seperti Pentol Lauk Patin, Sambal Lengkong Saluang, Sambal Goreng Kalurang, Otak-Otak Lauk Baung, Ulin-Ulin Jawaw, Stick Tabung, Karupuk Basah Lauk Jaliket, Stick Uhat Pinang dan Stick Kustela Muda,” kata Paridah disela-sela menghadiri rapat bersama BKKBN Prwakilan kalteng di aula Setda lantai I, Rabu (21/2/2024).(sli)

Banner-Topa

Berita Terkait

Berita Terbaru

Jun 15, 2025

PGRI Barut Diharapkan Mampu Meningkatkan Eksistensi Sebagai Mitra Strategis Dalam Pembangunan Dunia Pendidikan

Muara Teweh – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito…

Jun 14, 2025

Legislator Dukung FLS3N 2025, Ajang Seni dan Sastra Jadi Wadah Penguatan Karakter Siswa

Muara Teweh – Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional…

Jun 14, 2025

Pelantikan Penjabat Kepala Desa Datai Nirui oleh Pj Bupati Indra Gunawan, Ini Kata Dewan Barut

Muara Teweh – Pelantikan Penjabat (Pj) Kepala Desa Datai Nirui,…

Jun 13, 2025

Dana Desa Tidak Tersalurkan selama 3 Tahun, Datai Nirui Jadi Satu-satunya Desa di Indonesia Alami Hal Ini

Muara Teweh – Setelah tiga tahun tanpa kepala desa definitif…

Jun 13, 2025

Pj Bupati Barut Lantik Pj Kepala Desa Datai Nirui

Muara Teweh – Pemerintah Kabupaten Barito Utara kembali melaksanakan pelantikan…

Jun 12, 2025

Dinas PUPR Barut Timbun Jalan Berlubang di Jalan Pertiwi Muara Teweh

Muara Teweh – Menindaklanjuti keluhan masyarakat, Dinas Pekerjaan Umum dan…