Pemkab Seruyan Diminta Perbaiki 3 Jembatan yang Rawan Lakalantas

By brayane1 - Senin, 1 Juli 2024 | 08:46 WIB | 459 Views

KUALA PEMBUANG- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan, Atinita mengatakan, ada tiga titik jembatan yang rawan kecelakaan lalulintas, diantaranya Jembatan Penyompa penghubung Kecamatan Seruyan Hulu dan Kecamatan Seruyan Tengah. Kemudian jembatan Kayu Somad di Desa Pangke kecamatan Seruyan Tengah, dan selanjutnya yaitu Jembatan Kayu Hilir Rantau Pulut Kecamatan Seruyan Tengah.

“Tiga titik jembatan tersebut rawan kecelakaan, oleh karena itu pihaknya minta Pj Sekda, Bahrun Abas agar pemerintah daerah dapat memprioritaskan perbaikannya,” kata Atinita, usai menyampaikan pemandangan umum fraksi Golkar terhadap Raperda APBD tahun anggaran 2023, di Gedung Paripurna DPRD Seruyan, Senin (1/7).

Menurut Atinita, untuk Jembatan Penyompa sementara ini sudah ada pembangunan abudmen pada tahun 2015 lalu, tapi sampai sekarang belum ada tindak lanjut dari pemerintah daerah untuk pembangunan bentang jembatan atau penyelesaian pembangunan jembatan tersebut. “Sebenarnya kalau pemerintah daerah itu memang mau melanjutkan itu sudah selesai, tetapi sepertinya saya katakan tidak ada niat karena belum ada tindak lanjut dari 2015 sampai sekarang,” imbuhnya.

Kemudian lanjut politikus partai Golkar itu, untuk jembatan kayu Somad di Desa Pangke, untuk kondisinya saat ini sangat memprihatikan, dimana jika kendaraan berat melintas pada jembatan tersebut maka akan terasa goyangannya, sehingga rawan kecelakaan dan dikhawatirkan menimbulkan korban jiwa.

“Sedangkan untuk jembatan hilir Rantau Pulut itu yang juga jembatan kayu itu juga memang rawan, apa yang dilalui untuk kendaraan bermuatan berat-berat, kalau untuk roda dua bisa aja, tapi jika kendaraan roda empat memang bisa tapi kita pasrah aja, karena kondisinya yang cukup memprihatinkan,” tuturnya.

Oleh karena itu, dirinya berharap pemerintah daerah melalui dinas terkaitnya segera turun tangan untuk memperbaiki jembatan tersebut, mengingat jembatan tersebut merupakan akses penting bagi masyarakat sekitar. “Karena kita tahu, orang sakit juga lewat situ, orang meninggal juga dibawa lewat situ, semua lewat situ,” tegasnya.(RED)

Banner-Topa

Berita Terkait

Berita Terbaru

Jun 15, 2025

PGRI Barut Diharapkan Mampu Meningkatkan Eksistensi Sebagai Mitra Strategis Dalam Pembangunan Dunia Pendidikan

Muara Teweh – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito…

Jun 14, 2025

Legislator Dukung FLS3N 2025, Ajang Seni dan Sastra Jadi Wadah Penguatan Karakter Siswa

Muara Teweh – Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional…

Jun 14, 2025

Pelantikan Penjabat Kepala Desa Datai Nirui oleh Pj Bupati Indra Gunawan, Ini Kata Dewan Barut

Muara Teweh – Pelantikan Penjabat (Pj) Kepala Desa Datai Nirui,…

Jun 13, 2025

Dana Desa Tidak Tersalurkan selama 3 Tahun, Datai Nirui Jadi Satu-satunya Desa di Indonesia Alami Hal Ini

Muara Teweh – Setelah tiga tahun tanpa kepala desa definitif…

Jun 13, 2025

Pj Bupati Barut Lantik Pj Kepala Desa Datai Nirui

Muara Teweh – Pemerintah Kabupaten Barito Utara kembali melaksanakan pelantikan…

Jun 12, 2025

Dinas PUPR Barut Timbun Jalan Berlubang di Jalan Pertiwi Muara Teweh

Muara Teweh – Menindaklanjuti keluhan masyarakat, Dinas Pekerjaan Umum dan…